Jika usia Nabi Muhammad saw diprediksikan maka mencapai lebih kurang enam puluh (60)
tahun, maka akan mendapat pengurangan usia secara drastis bila dihadapkan
dengan faktor kehidupan itu sendiri yang diantaranya adalah:
1. Masa sebelum dewasa
Masa sebelum dewasa berkisar dari usia bayi
hingga usia lima belas (15) tahun. Karena pada masa-masa seperti itu manusia
dianggap belum sempurna pola berpikirnya. Dengan demikian usia umat Muhammad
diprediksikan akan mencapai 60 tahun kemudian dikurangi masa sebelum dewasa ,
maka usia yang tersisa adalah 45 tahun saja.
2. Tidur
Kita mengetahui bahwa sehari semalam terdapat
24 jam. Jika tidur normal dalam sehari semalam akan menghabiskan waktu sekitar
8 jam, maka dalam sehari semalam kita menghabiskan waktu untuk tidur sehari
sebanyak sepertiga (1/3) hari. Jika usia kita usia kita hanya tersisa 45 tahun
sesuai dengan hitungan diatas, maka usia 45 tahun x 1/3 = 15 tahun. Jadi,
kehidupan hakiki yang kita jalankan di dunia ini jika usia mencapai 60 tahun
adalah 60 kurang 15 tahun sebelum dewasa dan dikurangi 15 tahun masa tidur,
hasilnya adalah 30 tahun saja.
Waktu yang terkuras dalam menjalankan ibadah shalat dalam
kehidupan kita sehari-hari, lebih kurang 5 menit di setiap shalatnya. Jika
dalam satu hari satu malam terdapat 5 kali shalat wajib, maka waktu yang
terpakai untuk menjalankan aktivitas
Shalat adalah 5 menit dikalikan lima kali shalat, hasilnya adalah 25
menit dalam sehari semalam.
Jika
usia kita yang sadar dan terjaga hanya 30 tahun dari usia asli yaitu 60 tahun,
maka waktu ibadah shalat keseluruhannya hanya berkisar 6 bulan 25 hari.
Adapun hitungannya:








Jadi,
kurang lebih 6 bulan 25 hari adalah masa menunaikan ibadah shalat selama usia
60 tahun. Belum termasuk dalam hitungan ini masa-masa libur wanita yang datang bulan, belum
termasuk, yang shalatnya bolong-bolong, dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar